Ida Roma T.U. Siahaan; Sry Ekanitha Pinem; Desianty Dona N. Sirait dan Kristina R. Turnip

Pengujian Mutu APH (Agens Pengendali Hayati) adalah salah satu layanan BBPPTP Medan yang telah diakreditasi sesuai ISO/IEC 17025:2017. Salah satu persyaratan sebagai laboratorium penguji terakreditasi adalah menjadi peserta dalam Uji Banding Antar Laboratorium Penguji Mutu APH.  Hal ini sesuai dengan standar ISO 17025:2017 bahwa Laboratorium harus memiliki prosedur yang dapat menjamin keabsahan hasil pengujian. Keabsahan pengujian dapat dilaksanakan melalui proses pengendalian mutu internal dan eksternal. Pengendalian mutu eksternal dapat dilakukan melalui uji profisiensi atau uji banding dengan laboratorium lainnya.

Pada tahun 2023 Laboratorium Uji Mutu APH BBPPTP Medan telah melaksanakan unjuk kerja dalam Uji Banding Antar Laboratorium Penguji Mutu APH yang diselenggarakan oleh Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya. Peserta Uji Banding Antar Laboratorium terdiri dari 15 laboratorium di Indonesia yang memiliki ruang lingkup pengujian mutu APH seperti BBPPTP Ambon, BPTP Pontianak, Balai Perlindungan Disbun Jawa Barat, Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit Bantul, Balai Perlindungan Perkebunan NTB, UPT Proteksi TPH Jawa Timur, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Bali, dan lain-lain.

Sampel yang diuji adalah isolat Beauveria bassiana dalam media kentang agar dan gula. Sampel uji beserta petunjuk teknis pelaksanaan dikirim beberapa hari sebelum uji banding dilaksanakan. Terdapat dua parameter yang diuji yaitu kerapatan spora dan viabilitas spora. Parameter ini meliputi ruang lingkup  analisis mutu APH yang ada di laboratorium BBPPTP Medan. Uji banding dilaksanakan oleh para analis APH BBPPTP Medan pada tanggal 11-12 Mei 2023. Hasil analisis dicatat dalam formulir hasil pengujian dan selengkapnya dikirimkan ke Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya.